20.08
Cara Mengamankan Ponsel dari Virus
Ilmu adalah Harta
Sebuah Telepon Seluler (ponsel) di zaman sekarang ini sudah menjadi kebutuhan wajib setiap orang, karena fungsinya yang dari waktu ke waktu semakin bertambah, mulai dari berinteraksi dengan orang lain sampai dengan mengakses komputer dan bahkan melakukan transaksi keuangan. Fungsi yang semakin berkembang tersebut menyebabkan kehadiran ponsel begitu sangat penting pada zaman modern ini.
Begitu banyak fungsi dan manfaat yang diberikan ponsel, maka perhatian terhadap sisi keamanannya pun harus diperhatikan, jika keamanannya tidak diperhatikan, maka segala aktivitas yang dilakukan dengan ponsel bisa diluar kendali dan bahkan disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Tidak heran sering kita lihat banyak terjadi kejahatan yang dilakukan dengan ponsel dan tidak sedikit pula ponsel rusak karena disebabkan virus dan sejenisnya, yang kesemuanya itu tentu memberikan kerugian pada pemiliknya.
Begitu banyak fungsi dan manfaat yang diberikan ponsel, maka perhatian terhadap sisi keamanannya pun harus diperhatikan, jika keamanannya tidak diperhatikan, maka segala aktivitas yang dilakukan dengan ponsel bisa diluar kendali dan bahkan disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Tidak heran sering kita lihat banyak terjadi kejahatan yang dilakukan dengan ponsel dan tidak sedikit pula ponsel rusak karena disebabkan virus dan sejenisnya, yang kesemuanya itu tentu memberikan kerugian pada pemiliknya.
1. Beri PIN/Password
Untuk mencegah ke”isengan” orang lain, ada baiknya anda memberikan Personal Identification Number (PIN)/password pada ponsel anda, dengan demikian setiap ulah iseng orang yang ingin mengguakan ponsel anda, akan diminta PIN/Password setiap akan menggunakan ponsel anda.
2. Lakukan Update
Bagi pengguna ponsel buatan Apple dan ponsel Android, sebaiknya selalu memperbarui sistem operasi pada smartphone mereka. Alasannya, setiap OS yang baru dikeluarkan tentunya memiliki sistem keamanan yang baru pula sehingga lebih menjamin keselamatan ponsel Anda.
Khusus pengguna Ponsel Smartphone atau ponsel yang sudah menggunakan Operating system (OS) seperti Apple dan Android, ada baiknya anda selalu update OS anda,karena setiap OS akan memiliki sistem pengamanan, dan perkembangan OS akan disertai dengan pengamanan yang baru pula.
3. Hati-hati menggunakan Aplikasi
Terkadang karena kebutuhan terhadap software aplikasi tertentu menuntut kita untuk mencari sendiri aplikasi yang dibutuhkan, dengan mencari informasi melalui browsing di Internet, majalah handphone atau media lainnya. Maka bagi anda yang suka pasang bongkar aplikasi dan mengunduh dari internet ada baiknya berhati-hati. Apalagi aplikasi yang free alias gratis (walau tidak semua yang gratis) terkadang menyisipkan virus atau sejenisnya ke dalam aplikasi yang mereka “jual” secara gratis. Dan sebagai bayarannya adalah kerusakan yang terjadi pada ponsel anda.
4. Waspadai penggunaan Wifi dan Bluetooth
Apabila Anda menggunakan dua fitur tersebut, pakailah seperlunya dan jangan biarkan aktif terlalu lama. Pasalnya, dari WiFi dan Bluetooth, para peretas bisa mendapatkan akses ke ponsel Anda. Untuk mengantisipasinya, biasakanlah untuk menggunakan WiFi pada jaringan yang dienkripsi atau membutuhkan password.
Dua fitur diatas merupakan akes nirkabel yang paling banyak digunakan. Jika anda suka menggunakan kedua fitur tersebut, hendaklah berhati-hati. Karena akses dari dua fitur tersebut dapat meberikan celah untuk orang iseng meretas system dan membongkar penjagaan keamanan ponsel anda. Dan lebih disarankan untuk hanya menggunakan kedua fitur tersebut pada jalur akses yang terpercaya dan kalau bisa jika menggunakan WiFi pada jaringan yang dienkripsi atau yang membutuhkan password
5. Backup Data
Jika virus sudah terlanjur masuk dan “mengacak-acak” system keamanan anda, maka cara terakhir adalah menghapus data anda. maka ada baiknya sebelum anda terpaksa melakukan “jalan terakhir” tersebut, anda rajin membackup data anda dan menyalinnya ditempat yang aman.
2. Lakukan Update
Bagi pengguna ponsel buatan Apple dan ponsel Android, sebaiknya selalu memperbarui sistem operasi pada smartphone mereka. Alasannya, setiap OS yang baru dikeluarkan tentunya memiliki sistem keamanan yang baru pula sehingga lebih menjamin keselamatan ponsel Anda.
Khusus pengguna Ponsel Smartphone atau ponsel yang sudah menggunakan Operating system (OS) seperti Apple dan Android, ada baiknya anda selalu update OS anda,karena setiap OS akan memiliki sistem pengamanan, dan perkembangan OS akan disertai dengan pengamanan yang baru pula.
3. Hati-hati menggunakan Aplikasi
Terkadang karena kebutuhan terhadap software aplikasi tertentu menuntut kita untuk mencari sendiri aplikasi yang dibutuhkan, dengan mencari informasi melalui browsing di Internet, majalah handphone atau media lainnya. Maka bagi anda yang suka pasang bongkar aplikasi dan mengunduh dari internet ada baiknya berhati-hati. Apalagi aplikasi yang free alias gratis (walau tidak semua yang gratis) terkadang menyisipkan virus atau sejenisnya ke dalam aplikasi yang mereka “jual” secara gratis. Dan sebagai bayarannya adalah kerusakan yang terjadi pada ponsel anda.
4. Waspadai penggunaan Wifi dan Bluetooth
Apabila Anda menggunakan dua fitur tersebut, pakailah seperlunya dan jangan biarkan aktif terlalu lama. Pasalnya, dari WiFi dan Bluetooth, para peretas bisa mendapatkan akses ke ponsel Anda. Untuk mengantisipasinya, biasakanlah untuk menggunakan WiFi pada jaringan yang dienkripsi atau membutuhkan password.
Dua fitur diatas merupakan akes nirkabel yang paling banyak digunakan. Jika anda suka menggunakan kedua fitur tersebut, hendaklah berhati-hati. Karena akses dari dua fitur tersebut dapat meberikan celah untuk orang iseng meretas system dan membongkar penjagaan keamanan ponsel anda. Dan lebih disarankan untuk hanya menggunakan kedua fitur tersebut pada jalur akses yang terpercaya dan kalau bisa jika menggunakan WiFi pada jaringan yang dienkripsi atau yang membutuhkan password
5. Backup Data
Jika virus sudah terlanjur masuk dan “mengacak-acak” system keamanan anda, maka cara terakhir adalah menghapus data anda. maka ada baiknya sebelum anda terpaksa melakukan “jalan terakhir” tersebut, anda rajin membackup data anda dan menyalinnya ditempat yang aman.
Sekian semoga bermanfaat